Rabu, 16 Juni 2010
Beckenbauer: "Kick And Rush" Menghukum Inggris
LONDON,
KOMPAS.com —
Pemain legendaris
Jerman, Franz
Beckenbauer,
menyalahkan Inggris
memainkan gaya
klasik kick and rush di
Piala Dunia. Itu
karena Inggris terlalu
banyak memainkan
pemain asing di liga.
Sejak dilatih oleh
pelatih asal Italia,
Fabio Capello, "The
Three Lions"
sebetulnya
mengalami
perubahan, terutama
dari sisi mentalitas.
Selama kualifikasi
Piala Dunia, pemain
Inggris yang terbiasa
bermain dengan
speed and power
berhasil memetik
sembilan
kemenangan dalam
sepuluh pertandingan.
Kekuatan Inggris itu
ditampilkan lagi pada
menit-menit awal
lawan Amerika
Serikat, pekan lalu.
Namun, menurut
Beckenbauer, Inggris
kemudian
memainkan gaya
klasik mereka.
Akibatnya, Inggris
sulit menambah gol
dan harus puas
bermain imbang 1-1.
"(Pertandingan) itu
bagi saya seolah
Inggris kembali ke
gaya lama kick and
rush. Saya tidak yakin
apakah Pelatih
Inggris Capello dapat
membuat banyak
perubahan di sana,"
komentar
Beckenbauer seperti
dikutip Mirror Football.
"Inggris dihukum
karena sangat sedikit
pemain Inggris di klub
Liga Primer karena
mereka memakai
pemain-pemain asing
terbaik dari seluruh
dunia," kata "Der
Kaiser".
Karena itu,
Beckenbauer
meragukan peluang
Inggris menjadi juara
Grup C. Jika finis di
tempat kedua, "St
George Cross"
kemungkinan bakal
bertemu Jerman,
yang diunggulkan
menjadi juara Grup D.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar